LA-2 Modul 2

Laporan Akhir - Percobaan 2 - Modul 2










2. Alat dan Bahan [Kembali]

                Terdiri dari 2 yaitu, Modul D'Lorenzo dan Jumper

                1. Modul D'Lorenzo



                2. Kabel Jumper






    Percobaan 2
        1. Buatlah rangkaiaan seperti pada gambar dibawah
Gambar 4. Rangkaian pada symbol D'lorenzo

Gambar 5. Rangkaian Pada Proteus

        2.  Buatlah kondisi switch B0 s/d B3 sesuai kondisi yang disediakan lalu cata output pada jurnal

        Kemudian buktikan pada rangkaian modul D'Lorenzo berikut

                                                Gambar 6. Rangkaian pada modul D'Lorenzo



4. Prinsip Kerja Rangkaian 

Untuk kondisi pertama, diketahui input T(B2) = dont care; PRE(B1) = 1; CLR(B0) = 0. Disini B2 terhubung dengan clock, B1 terhubung dengan S, dan B0 terhubung dengan R. Maka akan didapatkan output Q = 0; Q; = 1. Hal tersebut dikarenakan pin yang terdapat pada S dan R merupakan aktif low, dimana dia akan aktif saat berlogika 0. Dimana pada kondisi ini didapatkan nilai R berlogika 0, maka ia akan memaksa output atau Q untuk berlogika 0.

Untuk kondisi 2, diketahui input T(B2) = dont care; PRE(B1) = 0; CLR(B0) =1. Maka akan didapatkan output Q = 1; Q; = 0. Hal tersebut dikarenakan arus yang masuk pada set reset; S = 0; R = 1 dimana set reset merupakan aktif low yang mana akan aktif saat berlogika 0 maka dari itu set aktif dan akan memaksa nilai Q' untuk bernilai 0 atau saat reset tidak aktif, ia akan memaksa output untuk logika 1.

Untuk Kondisi 3, diketahui input T(B2) = dont care; PRE(B1) = 0; CLR(B0) =0. Maka akan didapatkan output Q = 1; Q; = 1. Hal tersebut dikarenakan pin set reset merupakan aktif low, dan akan memaksa output untuk berlogika 1. Disini akan terjadi kondisi terlarang atau keadaan yang tidak diperbolehkan.

Untuk Kondisi 4, diketahui input T(B2) = clock; PRE(B1) = 1; CLR(B0) =1. Maka akan didapatkan output Q = toggle; Q; = toggle. Hal tersebut dikarenakan output yang didapatkan akan berkebalikan secara terus-menerus.


5. Video Rangkaian 

   Berikut Video percobaan langsung dengan modul D'Lorenzo:




 
  1. Apa yang terjadi jika B1 diganti  CLK pada kondisi 2?

    Jawab:
    saat B1 diberi clock atau diganti dengan clock maka terjadi perubahan yang bersifat periodik berdasarkan perioda clock. saat clock b1 adalah 1 maka outputnya Q =1 dan Q' =0 dan pada kondisi ini ouptu diambil alih oleh inputan R dan S sehingga bersifat set. Saat clocknya 0 maka R-S akan mati sebab berisfat active low dan keduanya pada kondisi 1, maka output akan dipengaruhi oleh masukan dari J-K yang digabung atau disebut sebagai inputan T flip flop sebab J dan K selalu bernilai sama. Pada keadaan tersebut T flip flip adalh 1 maka output yang keluar adalah toggle atau berbalik dari kondisi sebelelumnya enjadi Q = 0 dan Q' = 1 dan terus berganti sesuai kebalikan kondisi sebelumnya. Siklus tersebut akan berganti ganti sesuai kondisi clock. 

2. Bandingkan Hasil Percobaan dengan teori
    Jawab:
    Pada kondisi 1,2 dan 3 salah satu atau kedua input dari reset dan set aktif karena bersifat active low/ maka pada teori outputnya akan diambil alih oleh R-S walaupun J-K bernilai 1. Pada percobaan saat R = 0 dan S = 1 maka ouptu bersifat reset sehingga Q = 0 dan Q' = 1. Hal ini sama dengan teori sebba R-S bersifat aktif low begitu juga dengan Kondisi 2, pada kondisi 3 output berada pada kondisi terlarang karena R-S aktif dan ini sesuai dengan teori sehingga Q =1 dan Q = 0.

    Pada kondisi 4 R-S berlogika 1 karena active low R-S tidak mempengaruhi output atau tanpa perubahan maka selanjutnya output dilihat dari inputan T atau J-K yang digabung. Karena diberi Clock pada teorinya saat T-=1 maka bersifat toggle dan T = 0 tidak ada perubahan, Sehingga secara teori output akan toggle setiap kali clock berada pada kondisi 1. ini sesuai dengan hasil percobaan dimana output yang dihasilkan berupa toggle atau berubah ubah dari kondisi sebelumnya sesuai dengan clock.

3. Apa fungsi masing-masing kaki flip-flop yang digunakan?
Jawab:
 Ada kaki R dan S yang bersifat active low, kaki ini digunakan untuk menetukan kondisi set ataupun reset dari rangkaian D flip flop. Reset saat R = 0 karena active low atau set saaat s = 0 namun tidak boleh saat reset dan set aktif keduanya sebab akan timbul kondisi terlarang dimana Q = 1 dan Q = 0. Ketika R dan S tidak aktif maka akan diserahkan pada inputan JK untuk nilai outputnya.

Kaki J K yang dihubungkan menjadi 1 input disebut sebagai T flip flop. Input T bermasud ketika T aktif maka akan terjadi toggle. namun T flip flop tidak akan bekerja tanpa adanya clock. clock berguna untuk menjalankan input T flip flop.

Q dan Q' merupakan bagian output dari flip flop yang mana Q dan Q' haruslah berbeda nilai jika sama disebut sebagai daerah terlarang dan saat belum diberi kondisi Q dan Q' dapat dianggap floating atau 0 dan 0


7. Link Download

1. HTML
3. Data sheet IC 74LS112
















Tidak ada komentar:

Posting Komentar

TP-2 Modul 1

Tugas Pendahuluan 2 - Modul 1 [KEMBALI KE MENU SEBELUMNYA] DAFTAR ISI     1. Kondisi     2. Gambar     3. Video Simulasi     4. ...